Perdana, Rayon FTIK Komisariat IAIN Jember Gelar PKD

TIMESPERGERAKAN.COM, JEMBER - Pengurus Rayon FTIK Komisariat IAIN Jember Menggelar Pelatihan Kader Dasar (PKD) untuk yang pertama kalinya di Pondok Pesantren Mambaul Ulum Jember, (24/09) - (29/09). 

Mengusung tema "Komitmen jihad ber PMII", Sahabat Lisa Ketua Rayon FTIK mengharapkan kesadaran kader sebagai kader. Sehingga dapat menjadi kader yang diinginkan sesuai dengan tujuan yang sudah tertera dalam peraturan tertulis di AD/ART PMII.

Alasan lain karena kebutuhan kaderisasi, yakni melihat kuantitas kader Rayon FTIK kurang lebih seribu kader. Berbanding terbalik dengan jumlah Al-MAPABA dan yang melanjutkan jenjang kaderisasi selanjutnya. Disamping itu, mengingat persiapan kaderisasi selanjutnya kita harus memiliki terobosan dan keberanian baru untuk mendobrak hal-hal yang menjadi kendala, maka PKD di Rayon FTIK harus segera dilakukan. Hal ini supaya tidak kelimpungan dan tidak bergantung dengan PKD yang ada di luar. Dalam PKD perdana ini untuk peserta berasal dari PMII se-Jawa Timur, di antaranya dari Kediri, Situbondo, Pasuruan dan lain-lain.

Materi yang disajikan yakni sebanyak sepuluh materi antara lain: Aswaja (Sahabat Murobby), Strategi Pengembangan PMII (Mahbub Junaidi, Influencer, admin PMII Kece), Paradigma PMII (Sahabat Baijuri, Ketua Cabang PMII Jember), Ansos ( Sahabat Ahmad Royani), Peta Gerakan Islam di Indonesia (Sahabat Zainal Anshori), materi Teknik Lobi dan Membangun Jaringan (Sahabat Muansin, Sekjen Asosiasi Kepala Desa Banyuwangi), Studi Advokasi dan Pendampingan (Sahabat Ardiansyah), materi Analisis Wacana (Sahabat Mahrus Sholeh, Ketua Aliansi Jurnalistik Independen Jember), Teologi Pembebasan (Sahabat Aling Raung Firdaus), Nahdlatun Nisa' (Mbak Saras, delegasi Koalisi Perempuan Indonesia).

Selain itu, waktu Opening Ceremony PKD kali ini dihadiri oleh Ahmad Taufik (Ketua IKA PMII Jember), Salamul Huda (Ketua 1 PKC Jatim), dan Hefni (Wakil Rektor III IAIN Jember.

"Harapan saya, untuk PKD perdana ini bisa di lanjutkan, menjadi barokah, dan menjadi salah satu solusi bagi kaderisasi rayon FTIK", tutup Sahabat Lisa.

Pewarta: Shomim, Editor: Ihza