KOPRI Cabang Sumenep Gelar SKK Perdana Secara Independen

TIMESPERGERAKAN.COM, SUMENEP - Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Sumenep melalui Badan Semi Otonomnya menggelar Sekolah Kader Kopri (SKK) perdana secara independen bertempat di Aula STAIM Terate Sumenep, selasa-jum'at (24-27/11).

Sahabat Saidah selaku Ketua KOPRI mengatakan "kemauan keras Pengurus KOPRI Cabang Sumenep untuk juga bisa melaksanakan agenda wajib kaderisasi formal di tingkatan Cabang. Karna bagi kabupaten Sumenep ini adalah SKK pertama yang dilakukan secara independen. Dulu pernah SKK cuma dilaksanakan SKK Raya se Blok M" tuturnya

SKK yang bertemakan 'Dari perempuan untuk perempuan' pokok pembahasan dari seminar oleh pemateri pertama yaitu mbak Rosinah selaku anggota KPI Jatim adalah dari perempuan untuk umat Manusia pemateri kedua yang disampaikan oleh anggota DP3AKB yaitu dari perempuan untuk perempuan

"kami ingin memaparkan bahwa ada banyak peran perempuan yang dilakukan sampai hari ini bukan hanya perempuan kepada perempuan tapi juga peran perempuan untuk umat manusia" imbuhnya

Terkait peserta sebanyak 13 peserta yang semuanya dari internal cabang sedangkan untuk materi sesuai hasil MUSPIMDA yang dilaksanakan di Lumajang mengambil 7 materi wajib diantaranya: Analisis Struktur Patriarkhi (Iva Mosbah), Advokasi Kebijakan Publik Berbasis Gender (Dini Adhiyati), penguasaan media sensitif Gender (Raudlatun), Teknik Lobbi dan Penguatan Jaringan (Khoirul Asiah), (Strategi dan Relasi KOPRI dengan Gerakan Multi Sektor (Faiqotul Munawwaroh), Ansos Perspektif Teori Gerakan Perempuan Kontemporer (Suhaidi, M.Th.I).

"harapan besar bahwa alumnus dari SKK ini akan memberikan kontribusi terhadap komisariatnya masing-masing. Menjadi kader yang tetap komitmen dalam pilihannya terutama pilihannya memilih PMII dan KOPRI untuk berproses. Mengingat masalah yang ada di Kopri Kabupaten Sumenep rata-rata bermasalah dengan istiqomahnya berada di PMII" tutupnya.

Pewarta: Shomim, Editor: Yakin