Bangun Kaderisasi Kembali, PK PMII STAIM Kendal Gelar PKD Kedua

Bangun Kaderisasi Kembali, PK PMII STAIM Kendal Gelar PKD Kedua



TIMESPERGERAKAN.COM, NGAWI - Pengurus Komisariat PMII STAIM Kendal Ngawi gelar Pelatihan Kader Dasar (PKD) bertempat di Kampus STAIM Desa Simo, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Minggu-Selasa (17-19/01). 

Sahabat Widodo, ketua pelaksana PKD mengatakan, "PMII adalah sebuah organisasi kemahasiswaan yang memiliki landasan Manhaj Al-Fikr Wal Harokah Aswaja An-Nahdliyah. Oleh karena itu, yang melatar belakangi di adakan agenda kegiatan PKD ini sehingga sering kali dijadikan ukuran keberhasilan dari sebuah organisasi adalah sebanyak (kuantitas). Dan seberapa hebat (kualitas) integritas maupun kapabilitas output (alumni dari pada PKD itu sendiri) yang dihasilkannya. Minimnya sebuah organisasi dalam memproduksi intelektual, tokoh, ataupun pemimpin yang memiliki kecakapan di bidang nya, kritis, visioner dan berkarakter akan menunjukkan macetnya sebuah organisasi yang berarti pula kegagalan kaderisasi di setiap organisasi tertentu". 

"Tujuan kami menggelar PKD kali ini ingin mencetak anggota PMII menjadi kader mujahid serta meneruskan estafet pergerakan PMII." 

Lebih lanjut Sahabat Widodo mengatakan, "Alasan tujuan kami tersebut terdapat dalam 3 point utama, yaitu merorientasikan posisi dan visi gerak PMII dalan mewujudkan demokrasi, memformulasikan dan mensosialisasikan pola gerak perjuangan PMII dalam perubahan sosial politik, dan membina dan membentuk karakter mahasiswa yang aktif, kritis dan demokratis".

PKD Ke-II ini mengangkat tema 'Rekontruksi Pergerakan'
"maksudnya adalah sepanjang masa pandemi ini sedang pengembalian kaderisasi yang lama telah vakum terutama di jenjang PKD seperti ini. Maka dari itu, untuk komisariat yang pertama kali PKD di laksanakan di tahun 2012-an. Sebisa mungkin mengembalikan kembali masa-masa keemasan Komisariat STAIM Kendal Ngawi." 

Materi yang disajikan PKD kali ini sebanyak 10 materi, yang antara lain, Aswaja Sebagai Manhajul Al-Fikr Wal Harokah, PMII dan Gerakan Mahasiswa, Strategi Pengembangan PMII, Ansos ll, Analisis Wacana dan Media, Format Peta Gerakan Politik dan Ekonomi Indonesia, serta Management Aksi dan Simulasi, Paradigma PMII, Nahdlatul Nisa', serta Amaliyah PMII An-Nahdliyyah ll.

Menurut informasi yang didapat oleh Times Pergerakan, PKD kali ini diikuti oleh peserta dari berbagai daerah, di antaranya dari Kader PMII STAI Ma'arif Kendal Ngawi sendiri, Komisariat Se-Kab. Ngawi, Komisariat Raden Mas Syahid IAIN Surakarta, Komisariat Universitas NU Bojonegoro, Komisariat Salman Al Farisi STAI Ma'arif Magetan, dan Komisariat UNESA Surabaya. 

"harapannya Kader-kader Alumni PKD ini benar benar mengetahui Nilai-nilai Dasar Pergerakan dan Ke-PMII-an, memiliki mental yang siap tempur di segala medan
tertanamnya keyakinan dan komit terhadap dunia pergerakan. Menciptakan solidaritas yabg tinggi pada semua kader berorganisasi, memiliki strategi dan taktik dalam pengembangan organisasi dan yang terakhir mampu menciptakan inovasi inovasi baru di setiap situasi apapun", pungkasnya.

Pewarta: Wati, Editor: Ihza

You may like these posts