Kiprah Perempuan Dalam Pembangunan Melalui SKK KOPRI Cabang Indramayu

Kiprah Perempuan Dalam Pembangunan Melalui SKK KOPRI Cabang Indramayu


TIMESPERGERAKAN.COM, INDRAMAYU - Korps PMII Putri (KOPRI) Cabang Indramayu menggelar Sekolah Kader KOPRI (SKK) dan Pelatihan Fasilitator se-Jawa Barat di Gedung KBIH NU Widasari Indramayu, pada Rabu-Minggu (17-21/02).

Dalam sambutannya Ketua pelaksana Sahabat Watini menyampaikan, "dengan adanya kegiatan ini semoga ke depannya para perempuan khususnya KOPRI bisa ikut serta menjadi penggerak dalam optimalisasi gerakan KOPRI dalam meningkatkan kesadaran kolektif untuk pemberdayaan perempun daerah".

Sementara Sahabat Ristiani selaku Ketua KOPRI Cabang Indramayu dalam sambutannya berkata, "kiprah kaum perempuan dalam pembangunan sangatlah diperlukan. Mengapa demikian? Selain argumentasi normatif, yang memperlihatkan bahwa kaum perempuan memiliki hak dan kesempatan yang sama, terdapat suatu kenyataan bahwa 'beban' yang kini dihadapi oleh kaum perempuan amatlah berat. Sebut saja kasus-kasus seperti angka kematian ibu melahirkan atau masalah akses terhadap layanan kesehatan yang baik, angka buta huruf atau keterbelakangan dalam pendidikan, masalah kemiskinan dan kelangkaan lapangan pekerjaan bagi perempuan, sampai dengan masalah kekerasan yang kerapkali menimpa kaum perempuan, baik kekerasan dalam rumah tangga ataupun kekerasan lain di luar rumah. Untuk itulah, kaum perempuan harus mampu mengambil peran strategis dalam proses pembangunan, sebagaimana yang dimaksudkan oleh Bung Karno, agar kaum perempuan ikut memastikan arah gerak negara, sehingga kaum perempuan mendapatkan hak dasarnya sebagai manusia yang mulia".

Selanjutnya sambutan dari Ketua PC PMII Indramayu, Sahabat Raka Indra Lukmana, ketum PC PMII indramayu menegaskan kedaulatan dan kemandirian perempuan harus dimulai dari SKK ini, menjadi wadah KOPRI untuk memenuhi kapasitas diri dan yang mempu menjadi penggerak kedepannya nanti.

Tidak lupa sambutan Ibu Dewi Nurmalasari, salah seorang senior KOPRI PMII yang juga pemateri mengatakan, "perempuan harus bergerak di manapun dia berada, sudah harus melek dengan isu-isu perempuan, KOPRI harus mampu untuk menjadi penggerak perempuan daerah. Dan perempuan juga harus mandiri secara ekonomi".

Menurut informasi yang diterima pelaksanaan SKK kali ini berjalan baik secara peserta dan pemateri semuanya maksimal, SKK dan pelatihan fasilitator ini menghadirkan Tim Kaderasi khusus dari KOPRI PKC PMII Jabar, ditopang dengan pemateri yang expert sesuai dengan bidangnya, baik dari akademisi, ilmuan, dan aktivis. KOPRI PC PMII Indramayu telah mengusahakan memunculkan adanya KOPRI yang mampu masuk kesemua lining sektor gerakan. Dan pesertanya dari berbagai daerah seperti Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Subang, Indramayu, Cirebon dan Kuningan 

Yang mana SKK kali ini bertujuan agar kader KOPRI mampu mengembangkan kualitas output kaderisasi di tingkatan basis KOPRI, membentuk kader yang progres keilmuan dan memiliki komitmen terhadap pergerakan.

Pewarta: Shomim, Editor: Ihza

You may like these posts