Sekolah Aswaja, Pentingnya Basis Spiritual, Intelektual dan Gerakan

TIMESPERGERAKAN.COM, KEBUMEN - Pengurus Komisariat pergerakan mahasiswa islam indonesia (PK PMII) Universitas Mahasiswa NU Kebumen menggelar Sekolah Aswaja bertempat di Aula Gedung PCNU Kebumen pada Jum'at (26/3) dengan mengusung tema 'Aswaja Sebagai Basis Spiritual, Intelektual dan Gerakan'.

Sekolah aswaja diselenggrakan semata mata untuk pembasisan intelektual kader agar kader PMII terbendung dari paham radikal. 

"sangat penting untuk memagari kader-kader PMII agar mampu membendung faham-faham radikal," ungkap Sahabat Aris widodo selaku ketua komisariat PMII Nusantara UMNU Kebumen dalam pembukaan Sekolah Aswaja, Jumat, 26 Maret 2021.

Sebagai bagian dari mematuhi protokol kesehatan, peserta yang hadir juga diwajibkan menggunakan masker dan selalu mencuci tangan sebelum memasuki ruangan. Pelatihan di hadiri dari beberapa cabang di Jawa Tengah yakni PMII Cabang Kebumen selaku tuan rumah, Cilacap, Wonosobo, Magelang dan beberapa cabang sekitarnya.

Sahabat Aris menyampaikan harapan besar dengan di selenggarakanya sekolah Aswaja ini nantinya kader-kader PMII tidak gagap dalam hal gerakan maupun kajian-kajian spiritual.

Hal senada juga di sampaikan oleh Sahabat Hari Triawan selaku perwakilan dari pengurus cabang, "Sekolah Aswaja melahirkan kader yang mampu mengcounter gerakan-gerakan yang berpotensi merongrong persatuan bangsa Indonesia," ungkapnya.

Tak hanya itu, Sahabat Hari juga berharap Sekolah Aswaja juga mampu menjadi media membentuk insan yang Rahmatal Lil 'Alamin. 

"Mengarahkan agar tidak terjerumus kedalam aliran-aliran yang mengatasnamakan Aswaja namun dalam praktiknya jauh dari nilai-nilai Aswaja yang moderat dan toleran," pungkas hari.

Pewarta: Ali, Editor: Yakin