Lawan Gerakan Radikalisme, PMII Rayon Pertanian Komisariat Universitas Jambi Adakan Diskusi Online Dan Gerakan Aksi Posting Lawan Radikalisme

TIMESPERGERAKAN.COM, JAMBI - PMII Rayon Pertanian Komisariat Universitas Jambi menilai selain wabah corona, ancaman lain juga masih muncul di tengah mahasiswa, yakni penyebaran paham radikalisme dan intoleransi di media sosial yang belakangan ini terjadi, seperti kejadian beberapa hari yang lalu aksi bom bunuh diri yang dilakukan di Gereja Katedral Makasar dan penyerangan yang dilakukan di MABESPOLRI kedua kejadian tersebut adalah terorisme yang harus dilawan.

Diulas dalam Diskusi online bertema “Melawan Paham Radiakal di Kalangan Mahasiswa” menggunakan aplikasi virtual Zoom Meeting pada hari Kamis (01/4) Malam. Dipandu oleh Moderator Bima Praseptyan Wardana, dan dihadiri narasumber Muhammad Sobri (Founder Komdas) dan Dr. Fridiyanto yang mengulas tentang Melawan Gerakan Radikalisme.

Ketua PMII Rayon Pertanian Dimas Setya Pradhana mengajak seluruh kalangan Mahasiswa untuk melawan paham radikalisme yang mulai tersebar di kampus-kampus umum dan bijak dalam menggunakan media sosial.

“dengan kejadian terorisme beberapa hari lalu saya mengajak seluruh mahasiswa khususnya kader dan anggota PMII Rayon Pertanian Komisariat Universitas Jambi untuk sama-sama kita lawan paham-paham radikal yang mulai menyebar di kampus-kampus umum yang menjadi awal mula dari aksi terorisme, saya juga menghimbau untuk seluruh anggota dan kader PMII rayon Pertanian Komisariat Universitas Jambi agar sama-sama melakukan aksi posting gerakan lawan radikalisme dengan narasi-narasi positif untuk selalu menjaga keutuhan NKRI” kata Dimas.

Selain diskusi online, PMII Rayon Pertanian Komisariat Universitas Jambi juga melakukan gerakan Aksi posting Lawan Radikalisme melalui dalam kemasan meme, video grafis, dan tulisan artikel di lini media sosial dan media massa, guna melawan berbagai konten-konten negatif, provokatif kelompok radikal.

Pasca diskusi online, PMII Rayon Pertanian Komisariat Universitas Jambi mendeklarasikan dan menyatakan sikap untuk melawan Radikalisme, yang isinya sebagai berikut:

Pertama, Kami siap menjaga Persatuan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila Dan Undang – Undang Dasar 1945 Serta Kebhinekaan.

Kedua, Siap Menjaga Kondusivitas Bangsa Demi Terjaganya Persatuan Bangsa Guna Suksesnya Agenda Nasional dan Keberlanjutan Pembangunan Nasional Dengan Tidak Menyebarkan Paham Radikal dan Berita Hoax di Lini Media Sosial.

Ketiga, Kami Siap Mensukseskan Program Pemerintah Dalam Penanganan Penyebaran Virus Covid19 dan Juga Siap Melawan Virus Radikalisme Melalui Aksi Posting Gerakan Lawan Radikalisme Yang Menumbuhkan Optimisme Bangsa Demi Kemajuan Bangsa

Pewarta: Arief Syahputra, Editor: Yakin