Tumbuhkan Organisasi Adil Gender, KOPRI STITNU Alfarabi Realisasikan Lewat SIG Perdana

Tumbuhkan Organisasi Adil Gender, KOPRI STITNU Alfarabi Realisasikan Lewat SIG Perdana


TIMESPERGERAKAN.COM, PANGANDARAN - Perkuat pemahaman tentang keadilan gender, Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (KOPRI) STITNU ALfarabi Pangandaran, adakan Sekolah Islam Gender (SIG) Perdana bertempat di Rusunawa Pondok Pesantren Babakan Jamanis Parigi Pangandaran, Kamis-Sabtu (01-03/04).

Sahabat Rena Nuraini mengatakan, "SIG ini merupakan SIG perdana yang di selenggarakan oleh Komisariat STITNU Alfarabi Pangandaran. Adanya SIG ini dikarenakan minimnya anggota dan kader PMII dan KOPRI Pangandaran yang sudah melakukan kaderisasi SIG."

Mengusung tema 'Study Gender untuk mewujudkan Kehidupan yang Humanis', sahabat Farida Adawiyah selaku Ketua KOPRI menjelaskan, "sebagai organisasi yang mempunyai badan semi otonom yaitu Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (KOPRI) merupakan wadah bagi perempuan pergerakan dalam berproses dan mengembangkan potensi. Namun, apakah dalam sebuah organisasi tersebut sudah tertanam adil gender dalam setiap tubuh PMII dan KOPRI. Oleh karenanya keadilan gender adalah suatu kondisi adil bagi perempuan dan laki-laki untuk dapat mengaktualisasikan dan mendedikasikan diri dalam tubuh PMII dan KOPRI."

Menurut informasi yang didapat jumlah peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan ini kurang lebih ada 20 peserta dengan delegasi dari Cabang Kota Tasikmalaya dan juga Komisariat UNIGAL dan dari Internal komisariat STITNU Alfarabi Pangandaran.

"Untuk materinya kita ambil 10 materi dengan rincian 8 materi wajib dan 2 materi tambahan yang sesuai dengan yang ada di AD/ART KOPRI itu sendiri mengenai kaderisasi SIG. Dan menghadirkan pemateri dari beberapa senior PMII dan KOPRI yang ada di Pangandaran. Dan ada juga Sahabat Eva sebagai MABINDA KOPRI JABAR yang ikut serta menjadi narasumber dari kegiatan SIG ini", ungkap Sahabat Rena panggilan akrabnya.

Selain itu sahabat Nurtsani selaku mengungkapkan "meskipun ini SIG pertama namun mereka disini mempunyai trik agar SIG ini lebih menyenangkan dan tidak membosankan. Saya juga yang ditunjuk sebagai fasilitator memberikan teknis pelaksanaan FGD bukan hanya kelompok tetapi ada permainan selain itu mereka bisa berdialektika dan mereka bisa menyamakan persepsi antara perempuan dan laki-laki di forum itu" ungkapnya selaku fasilitator

"Harapan saya, SIG ini dapat terselenggarakan kembali untuk memfasilitasi anggota dan kader PMII dan KOPRI yang akan datang demi tercapainya kaderisasi yang progresif khususnya di Kabupaten Pangandaran", pungkasnya selaku ketua panitia SIG.

"Dengan adanya kegiatan SIG Perdana ini, berharap kader KOPRI agar lebih progres, percaya diri dan harus mampu menjawab tantangan terkait keadilan gender dikampus maupun di masyarakat", pungkas Sahabat Farida Adawiyah.

Pewarta: Shomim, Editor: Yakin

You may like these posts