Usaha Ubah Mindset Kesetaraan, KOPRI Matahari Terbit Upayakan Lewat SIG Perdana

TIMESPERGERAKAN.COM, GRESIK - Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (KOPRI) Komisariat Matahari Terbit Gresik menggelar Sekolah Islam Gender (SIG) Perdana di Pondok Pesantren Nurul Ulum Shalafiyah Kebomas Gresik, Jumat-Minggu (02-04/04).

Sahabat Tazkiya mengungkapkan, "untuk mengubah mindset seorang perempuan dan laki-laki terkait makna sebenarnya dari yang namanya kesetaraan, di mana banyak mindset bahwasannya perempuan dan laki-laki harus bersaing dari apa yang harus didapatkan seorang perempuan dan laki-laki harus sebanding dan mindset seorang laki-laki bahwasannya perempuan tetap harus di bawah laki-laki begitupun sebaliknya." 

Mengangkat tema 'Rekontruksi Gender salam Mewujudkan Partisipasi Perempuan di Era Globalisasi', Sahabat Tazkiya selaku Ketua KOPRI menjelaskan, "kita perlu membangun ulang pemikiran-pemikiran perempuan ataupun laki-laki, terutama perempuan untuk selalu berpartisipasi dalam PMII termasuk KOPRI di era globalisasi sekarang ini." 

Informasi yang didapat peserta yang ikut 15 orang termasuk dari internal komisariat dan eksternal seperti dari UNUSIDA Sidoarjo, Al-Azhar dan UMG. Selain itu, panitia mengambil 6 materi di antaranya : Citra Kader KOPRI (Sahabat Rosnani dari PC PMII Gresik), Strategi Pengembangan Diri (Sahabat Indah Wati ketua domisioner KOPRI Matahari Terbit), Gender Sex dan Sexualitas (Ibu Vony, dari BKKBN cabang Gresik), Kepemimpinan Perempuan (Ibu Shofi, Ketua LK3), Hukum Islam Indonesia (Bapak Aji Lanoto, Dosen Qomarudin), Fiqih Perempuan (Ibu Nancy, Ketua KOPRI demisioner Cabang PMII Gresik)

"Harapannya perubahan mindset perempuan terhadap laki-laki dan sebaliknya dan adanya saling kerjasama perempuan dan laki-laki serta tidak menjatuhkan satu sama lain", pungkasnya.

Pewarta: Shomim, Editor: Ihza