PKC PMII Sulteng Menilai Tindakan Pembunuhan oleh Kelompok MIT di Lore Timur Tidak Manusiawi

TIMESPERGERAKAN.COM, PALU - Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulawesi Tengah mengecam tindakan atas penyerangan yang dilakukan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT), sehingga menewaskan dua warga Desa Kalimago Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso, Selasa, (11/03).

"sangat tidak manusiawi, sebab, kejadian tersebut juga bertepatan di bulan suci Ramadhan. Bukan pertama kali hal ini terjadi, tetapi sudah sekian kali kelompok ini melakukannya," tegas Ketua PKC, Moh. Arif.

Ketua PKC, Moh. Arif  memandang bahwa  TNI dan POLRI lengah terhadap kelompok ini sehingga ada ruang bagi mereka untuk melakukan aksi tersebut. 

"harus ada langkah  yang sistematis dan masif untuk menumpas mereka agar tidak ada lagi korban jiwa. Apalagi penyerangan tersebut bertepatan di bulan suci Ramadhan. Hal ini harus kita waspadai bersama untuk  menghindari terjadi konflik di masyarakat," ujarnya.

Apapun alasan, kata Arif tindakan kelompok ini tidak dibenarkan sama sekali. Negara wajib hadir memberikan rasa aman dan damai serta harmoni kepada seluruh rakyat Indonesia tanpa pandang ras, etnis, budaya dan agamanya.

"olehnya, PKC Sulteng berharap agar seluruh warga Kecamatan Lore untuk tidak  terprovokasi. Biarkan pihak yang berwajib untuk menangani kasus tersebut," tuturnya.

Selain itu, Arif juga mengatakan agar seluruh stakeholder baik instansi pemerintah, tokoh agama dan lapisan elemen masyarakat untuk ikut andil dalam menyampaikan edukasi tentang nilai-nilai kebangsaan dan toleransi keagamaan. Sehingga, persatuan dan kesatuan  dalam bingkai kebinekaan tetap kokoh.

Pewarta: Sukri, Editor: Ihza