KONFERCAB XX PMII Pasuruan: Kembali Pada Tujuan PMII Sebelum Adu Visi Misi

KONFERCAB XX PMII Pasuruan: Kembali Pada Tujuan PMII Sebelum Adu Visi Misi



Penulis: Sahabat Fahmi Maghrobi (Ketua Komisariat Persiapan ITSNU Pasuruan)

Salam Hormat Kepada Sahabatku. Dalam semaraknya kegiatan tahunan PC PMII Pasuruan, cobalah pahami tujuan PMII. KONFERCAB XX sudah melewati tahap debat kandidat Calon Ketua Umum dan Ketua KOPRI PC PMII Pasuruan tahun 2021-2022. Seluruh tim pemenangan calon mulai bergerak untuk memperkuat konsolidasinya. Dengan dalih menyelamatkan kaderisasi PC PMII Pasuruan yang dianggap masih belum maksimal,  para calon mulai mengeluarkan gagasan yang tertuang dalam visi misinya. 

Bukan menjadi rahasia umum lagi, banyak sekali kader yang memiliki intelektual tinggi dan juga memberanikan tampil dengan dalih eksistensi. Ada juga yang memiliki gagasan untuk mengamini warisan wacana dari para seniornya dan ada juga yang mencoba meluruskan kedangkalan logika berpikirnya. Tentunya semua gagasan itu baik, namun izinkan saya meminjam wejangan dari Almarhum Romo KH. Muzayyin (Pengasuh PP. Assholah Kejeron) pernah berkata, "kabeh ilmu iku apik nak, tapi onok seng luweh apik". Dari sini dapat kita tarik benang merah, bahwa berkontestasi untuk duduk di kursi nomer satu di PMII Cabang Pasuruan itu baik, tapi ada hal yang lebih baik dari pada itu, yakni memahami dan mengimplementasikan tujuan PMII secara universal.

Alangkah mirisnya PMII saat ini yang notabennya memiliki tujuan suci, kini ternodai oleh kepentingan kekuasaan kadernya semata yang berbicara teknologi, kaderisasi, dan ekonomi kreatif pergerakan. Tentu bukan sebagai solusi untuk bekal kader memahami tujuan PMII.  Sebab menurut dangkalnya logikaku, tujuan PMII sederhana sekali. Sebenarnya kita pun sebelum masuk di PMII sudah menerapkan tujuan PMII yang didirikan oleh ke-14 pendiri PMII pada waktu itu untuk generasi penerusnya. Mirisnya lagi, ketika kita masuk di PMII, kita malah meninggalkan apa yang dulunya kita terapkan. Tentunya semua itu tidak lagi mencerminkan tujuan suci PMII. 

Penulis berharap jangan sampai PMII kau nodai dengan alibimu yang hanya menyelamatkan dirimu pribadi, tapi malah menjerumuskan PMII itu sendiri ke liang lahat tak berdaya. Mari kita perbaiki PMII dengan prestasi yang akan membuat PMII yang suci menjadi lebih suci lagi. Sekali lagi penulis tekankan, "tujuan PMII itu suci, jangan kalian nodai dengan jutaan alibi dengan dalih untuk menyelamatkan kaderisasi atau lain sebagainya". Mari kita wujudkan PC PMII Pasuruan yang berkemajuan. Jadilah kader yang berani beradaptasi, kerjasama dalam mewujudkan tujuan PMII, manfaat ilmunya, juara mengedepankan akhlaknya, serta amanah pemimpinnya". 

Editor: Ihza

You may like these posts