Kepentingan Kaderisasi Fakultatif, PK PMII Syamsul Ulum Sukses Launching Rayon Persiapan Bersama Pelantikan Komisariat

Kepentingan Kaderisasi Fakultatif, PK PMII Syamsul Ulum Sukses Launching Rayon Persiapan Bersama Pelantikan Komisariat


TIMESPERGERAKAN.COM, SUKABUMI - PK PMII Syamsul Ulum Kota Sukabumi sukses melaunching Pengurus Rayon Persiapan sekaligus pelantikan komisariat, di Aula Kecamatan Lembur Situ, Minggu (19/09). Mulai pukul 09.00 WIB berkumpul sejumlah ornag yang dapar hadir kurang lebih 100 orang.

Pada acara pelantikan tersebut turut hadir diantaranya, KH. Annas Syakirulloh (Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Sukabumi), KH. Yusuf Mulyadin (Pimpinan Pondok Pesantren Al Muslim), KH. Ismatulloh Fauzi (Pengasuh Pondok Pesantren Miftahussa'adah), Amminudin mewakili jajaran Majelis Pembina Cabang PMII, Mu'idul Fitri Athoillah sebagai Majelis Pembina Komisariat para alumni serta puluhan kader lainnya.

Kiai Annas Syakirulloh dalam sambutannya menyampaikan, "Dalam agama perlu adanya siyasah, dalam siyasah juga perlu adanya pergerakan, Kiai Annas meyakini kader-kader PMII yang baru saja dilantik sebagai pengurus penentu kemajuan bangsa dan agama".

"Beragama itu siyasah, dalam siyasah perlu adanya pergerakan, nah kalian lah sebagai pengurus PMII yang baru saja dilantik harus menjadi penerus perjuangan para kiai, sesepuh, ulama khususnya ulama NU karena maju dan mundurnya Bangsa dan Agama kedepan kalianlah yang menentukan," tambahnya.

Selanjutnya, atas nama Ketua NU, Kiai Annas juga meminta kepada kader-kader PMII untuk menjadi kepanjangan tangan para kiyai-kiyai NU untuk melakukan gerakan kemasyarakatan, keummatan dan turut mensukseskan agenda-agenda keagamaan khususnya di NU Kota Sukabumi.

Kang Aminudin, mewakili Mabejils Pembina Cabang PMII Kota Sukabumi menuturkan, "sahabat PMII harus memahami bagaimana NU kembali ke khittah, spiritnya harus kita ambil karena hal tersebut merupakan bagian dari kenicayaan sejarah bagaimana NU melihat masa depan, segala kemungkinannya".

"Kader PMII penting untuk memahami Khittah perjuangan NU, spiritnya harus kita ambil karena hal itu merupakan keniscayaan sejarah bagaiamana NU melihat masa depan segala kemungkinannya walaupun secara administratif PMII tidak jadi bagian dari banom NU," terangnya lagi. 

Ketua Komisariat Hasbi Muhamad menyampaikan ajakan terhadap segenap pengurus untuk bekerja dengan khidmat, ikrar bai'at harus menjadi spirit aplikatif dalam kerja-kerja organisasi.

"Mari kita buktikan bahwa ucapan bai'at kita tidak berhenti di ujung bibir, tapi harus teraplikasi dalam kerja-kerja organisasi, karena kita berikrar tidak hanya disaksikan oleh seluruh anggota dan kader, Alumni, bahkan NU sebagai orang tua kita tapi disaksikan oleh sang pencipta kita sekalian yaitu Tuhan yang maha Esa," tegasnya.

Terlebih, lanjut Hasbi, pada kesempatan itu di bawah kepemimpinannya melakukan inovasi organisasi dengan dilaunchingkanya Pengurus Rayon Persiapan untuk menjawab visi utama PMII Cabang Kota Sukabumi yaitu kaderisasi berbasis fakultatif. 

Dengan telah dilantiknya PK PMII Syamsul Ulum Cabang Kota Sukabumi masa khidmat 2021-2022 dan peluncuran Rayon Persiapan KH. Ahmad Sanusi dibawah naungan komisariat tersebut, maka ini adalah momen tepat untuk menjemput bulan kaderisasi pada tahun ini. Dengan spirit baru dan semangat baru kami berharap agar antara komisariat dan rayon dapat bersinergi dengan cabang dalam agenda merawat kaderisasi di kota sukabumi. 

"Kita mencoba untuk selain pemahaman ke-PMII-an juga harus dapat menjawab persoalan akademik setiap kader dan anggota, dengan rayon ini maka sisi kefakultatifan akan tersentuh. Semoga pengurus yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dengan baik dan mampu merumuskan gebrakan baru untuk mewarnai PMII di Kota Sukabumi", ujar Ketua Cabang, Sahrul Umar. 

Pewarta: Mohammad Rizky Apriliana, Editor : Ihza

You may like these posts